Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Manfaat Penjelajahan Alam

Penjelajahan memang susuatu hal yang menurut ku sangat lah menyenangkan walau pun cape di awal tetapi di akirnya pasti kita merasakan keseruan yang sangat besar bahkan kita selalu mersa bangga dan takjug melihat indah nya ciptaan tuhan yang maha esa ini .

Tujuan Dan Manfaat Penjelajahan - Penjelajahan dapat diartikan sebagai suatu kegiatan atau aktivitas perjalanan kaki yang biasanya dilengkapi dengan permainan atau petualangan, penjelajahan dapat dilakukan di alam terbuka. Terdapat beberapa bentuk - bentuk  penjelajahan seperti penjelajahan alam bebas, penjelajahan pantai, penjelajahan sungai dan lain - lain.

Sebelum melakukan aktivitas penjelajahan ada beberapa hal yang harus kita siapkan terlebih dahulu, hal yang perlu kita siapkan biasanya adalah membuat rencana kegiatan penjelajahan terlebih dahulu, hal ini perlu dilakukan agar pelaksanaan penjelajahan dapat berjalan dengan baik, aman, nyaman dan tentunya dapat berjalan dengan lancar.

Didalam rencana kegiatan tersebut terdapat rancangan kegiatan penjelajahan dan juga persiapan penjelajahan. Rancangan kegiatan penjelajahan dapat berisi tentang perkiraan waktu penjelajahan, penentuan lokasi dan biaya dan juga pembagian tugas, sementara persiapan penjelajahan dapat di lakukan dengan persiapan perlengkapan atau peralatan dan juga perlengkapan persiapan mental dan fisik peserta.
Kegiatan penjelajahan tentunya memiliki tujuan dan juga manfaat. Lalu apa sajakah tujuan dan manfaat dari penjelajahan ? Dibawah ini adalah beberapa tujuan dan juga manfaat yang bisa kita peroleh dari kegiatan penjelajahan.

Tujuan Dan Manfaat Penjelajahan

Tujuan Penjelajahan

1. Untuk mengetahui segala sesuatu tentang penjelajahan & keterampilan yang di perlukan untuk menjelajah Alam

2. Untuk dapat lebih mengagumi & mencintai keindahan Tanah Air serta untuk  lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, Pencipta Alam Semesta

3. Untuk membina kesehatan, kebugaran fisik, mental, emosional, sosial, untuk mendapatkan kegembiraan dan mengendorkan ketegangan jiwa serta untuk mengisi waktu luang

4. Untuk meningkatkan kemampuan keamanan, keterampilan, kedisiplinan dan juga rasa tanggung jawab

5. Untuk dapat lebih dekat mengenal lingkungan atau Alam sekitar dan untuk meningkatkan kemampuan saling berkerjasama dengan kelompok

6. Untuk meningkatkan Ilmu Pengetahuan dalam berbagai Aspek. Seperti meningkatkan Ilmu pengetahuan tentang Alam, sosial dan lain - lain.

Manfaat Penjelajahan

1. Dapat meningkatkan rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, Pencipta Alam Semesta
2. Dapat menemukan dan mengetahui hal - hal baru
3. Dapat menambah keterampilan, pengetahuan dan pengalaman baru

Penjelajahan merupakan aktivitas yang membutuhkan persiapan mental dan fisik, dan juga penentuan tempat yang cocok, penentuan tempat penjelajahan biasanya di tentuntukan sesuai dengan bentuk penjelajahan tersebut. Dari tujuan - tujuan dan manfaat diatas agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar untuk melakukan penjelajahan tentu kita harus mempersiapkan mental dan juga perlengkapan yang kita perlukan dalam penjelajahan tersebut.

Diatas adalah beberpa tujuan dan manfaat dari Penjelajahan, Terimakasih telah membacannya. Semoga bermanfaat.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sedikit Tentang penjelajahan alam

 penjelajahan alam

Penjelajahan alam merupakan suatu kegiatan menjelajahi alam terbuka, untuk meningkatkan kesegaran jasmani, menyeharkan otak, dan sekaligus agar kita lebih mengenal lingkungan alam bebas di sekitar kita, serta mensyukuri alam yang telah diciptakan Allah SWT dengan cara menjaga kelestarian dan tidak merusaknya.
menjelajah alam juga bagi sebagian orang adalah sebuah hobi yang sangat bagusa dan sangat menangtang .
Adapun maksud dan tujuan melakukan kegiatan di alam terbuka adalah sebagai berikut :
1.meningkatkan disiplin dan rasa tanggung jawab.
2. mendekatkan diri pada Tuhan, pencipta alam semesta.
3. membina kesehatan dan kebugaran fisik, mental, emosional,dan sosial.
4. mendapatkan kegembiraan dan kepuasan.
5. mengendorkan ketegangan jiwa dan jasmani.
6. meningkatkan kemampuan, keamanan dan keterampilan.
7. mengagumi dan mencintai keindahan tanah air sendiri.
8. sebagai pilihan Hobi
9.sebagai sarana Hiburan
10.mencari sesewatu yang baru
beberapa jenis penjelajahan di antranya:

1.    Penjelajahan masyarakat

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan perjalanan kaki sambil mengenal masyarakat di sepanjang rute perjalanan, menjelajah daerah baru dan mengenal tata kehidupan masyarakatnya sangat bermanfaat bagi para peserta. Dengan terjalinnya hubungan antara peserta dengan para penduduk setempat, tumbuh pengertian yang kelak dapat ditingkatkan menjadi program pengabdian.
Jarak perjalanan yang ditempuh 6 — 8 km untuk peserta usia 16 — 20 tahun, dalam bentuk regu-regu kecil (8 orang). Persoalan yang diminta untuk dijawab regu (dibagi tugas) ialah berapa jumlah penduduk, apa mata pencahariannya, agama yang dianut, ada berapa sekolah dan lain sebagainya. Hal yang sama dilakukan semua regu, melakukan pendekatan terhadap masyarakat setempat adalah wawancara. Dari setiap perjalanan setiap regu membuat laporan yang lengkap tentang persoalan yang ditugaskan kepadanya. Termasuk memberi saran, menarik kesimpulan serta usul perbaikan berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan.

2.    Pengembaraan

Untuk usia 14— 16 tahun dapat melakukan perjalanan pengembaraan menurut arah yang telah ditentukan sepanjang 10 km dari tempat memulai perjalanan. Perjalanan dilakukan sendiri atau berdua, lama perjalanan 24 jam termasuk menginap dalam tenda yang didirikan sendiri.
Mereka harus memasak sendiri satu kali atau lebih dengan alat-alat yang dibawanya dan harus membuat laporan tertulis tentang perjalanannya, boleh dengan data tambahan peta-peta perjalanan dan gambar peta lapangan atau tempat umum.
Bila kegiatan pertama telah berhasil dilaksanakan, ia boleh meneruskan usahanya untuk mencapai kecakapan khusus pengembaraan dengan menempuh kecakapannya:
a. Mengemasi dan membawa alat (perlengkapan perkemahan)
b. Tiga kali ikut serta dalam penjelajahan yang masing-masing berjarak minimum 12 km
c. Memilih rute arah perjalanan untuk penjelajahan sejauh 20 km di atas peta dan mengemukakan alasan pemilihan
d. Memilih kisi-kisi penunjukan 1 km di atas peta dengan kemungkinan didirikan perkemahan dan mengemukakan alasan memilih tempat
e. Membuat sendiri sebagian dari alat-alat perlengkapan penjelajahan, tenda, kantong tidur, tas punggung dan lain sebagainya
Untuk usia 17 — 20 tahun dapat melakukan penjelajahan pengembaraan yang ditempuh sehari semalam (36 jam) sejauh 15 km. Perjalanan dilakukan sendiri atau berdua, dengan perahu layar atau perahu yang dikayuhnya sendiri ke pulau. Ataupun dengan naik kuda, menggunakan sepeda ke luar kota, desa atau ke hutan. Di tengah perjalanan mereka berkemah semalam dan memasak makanan sendiri dengan alat-alat yang dibawanya.
Bila ingin meneruskan usahanya untuk mencapai kecakapan khusus pengembaraan ia harus menempuh syarat-syarat antara lain:
a. Mengadakan perjalanan sejauh 150 km dapat dibantu dengan cara beranting
b. Melakukan perjalanan menggunakan perahu (layar/kayuh), bersepeda atau dengan naik kuda sepanjang 600 km pada hari Sabtu atau libur sekolah
c. Membuat buku harian tentang perjalanan yang harus diberikan kepada penguji, setelah selesai menempuh perjalanannya

3. Penjelajahan mempertahankan hidup

Kegiatan ini dalam bahasa Inggris disebut survival hike, yaitu suatu latihan yang sengaja dibuat berat untuk tujuan memiliki daya tahan, kemampuan mental dan fisik, disiplin, percaya diri, sanggup menderita, kerja keras, serta kekuatan jasmani dan rohani. 
Kegiatan ini biasa dilakukan oleh calon anggota SAR (Search And Rescue), calon anggota pecinta alam (misalnya: WANADRI), calon anggota perkumpulan bela diri dan sebagainya. Bagaimanapun bentuknya acara kegiatan penjelajahan mempertahankan hidup, pihak penyelenggara harus tetap waspada dan penuh tanggung jawab dalam mempertimbangkan dan memperhitungkan kemungkinan terjadinya kecelakaan yang mungkin menimpa peserta.
Dua hal untuk mencegah kecelakaan bagi peserta:
a. Latihan persiapan bagi calon peserta harus diintensifkan
b. Pemeriksaan awal terhadap medan dan rute perjalan
IV. Perlengkapan

Perlengkapan dasar perjalanan

1. Perlengkapan jalan : sepatu, kaos kaki, celana, ikat pinggang, baju, topi, jas hujan, dll.
2. Perlengkapan tidur : sleeping bag, tenda, matras dll.
3. Perlengkapan masak dan makan: kompor, sendok, makanan, korek dll.
4. Perlengkapan pribadi : jarum , benang, obat pribadi, sikat, toilet paper / tissu, dll.
5. Ransel / carrier.

Perlengkapan pembantu

1. Kompas, senter, pisau pinggang, golok tebas, Obat-obatan.
2. Peta, busur derajat, douglass protector, pengaris, pensil dll.
3. Alat komunikasi (Handy talky), survival kit, GPS [kalo ada
4. Jam tangan.
Packing atau menyusun perlengkapan kedalam ransel.
1. Kelompokkan barang barang sesuai dengan jenis jenisnya.
2. Masukkan dalam kantong plastik
3. Letakkan barang barang yang ringan dan jarang penggunananya (mis : Perlengkapan tidur) pada yang paling dalam.
4. Barang barang yang sering digunakan dan vital letakkan sedekat mungkin dengan tubuh dan mudah diambil.
5. Tempatkan barang barang yang lebih berat setinggi dan sedekat mungkin dengan
badan / punggung.
6. Buat Checklist barang barang tersebut
Pedoman Perjalanan Alam Terbuka
Untuk merencanakan suatu perjalanan ke alam bebas harus ada persiapan dan
penyusunan secara matang. Ada rumusan yang umum digunakan yaitu 4W & 1 H, yang
kepanjangannya adalah Where, Who, Why, When dan How.
Berikut ini aplikasi dari rumusan tersebut:
1. Where (Dimana), untuk melakukan suatu kegiatan alam kita harus mengetahui
dimana yang akan kita digunakan.
2. Who (Siapa), apakah anda akan melakukan kegiatan alam tersebut sendiri atau
dengan berkelompok.
3. Why (Mengapa), ini adalah pertanyaan yang cukup panjang jawabannya dan bisa
bermacam-macam
4. When (Kapan) waktu pelaksanaan kegiatan tersebut,
5. How [Bagaimana] merupakan suatu pembahasan yang lebih komprehensif dari
jawaban pertanyaan diatas ulasannya adalah sebagai berikut :
a. Bagaimana kondisi lokasi
b. Bagaimana cuaca disana
c. Bagaimana perizinannya
d. Bagaimana mendapatkan air
e. Bagaimana pengaturan tugas panitia
f. Bagaimana acara akan berlangsung
g. Bagaimana materi yang disampaikan
h. dan masih banyak “bagaimana ?” lagi (silahkan anda mengembangkannya lagi)
Dari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang timbul itulah kita dapat menyusun
rencana gegiatan yang didalamnya mencakup rincian :
1. Pemilihan medan, dengan memperhitungkan lokasi basecamp, pembagian waktu dan sebagainya.
2. Pengurusan perizinan
3. Pembagian tugas panitia
4. Persiapan kebutuhan acara
5. Kebutuhan peralatan dan perlengkapan
6. dan lain sebagainya.
Keberhasilan suatu kegiatan di alam terbuka juga ditentukan oleh perencanaan dan perbekalan yang tepat. Dalam merencanakan perlengkapan perjalanan terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya adalah :
1. Mengenal jenis medan yang akan dihadapi (hutan, rawa, tebing, dll)
2. Menentukan tujuan perjalanan (penjelajahan, latihan, penelitian, SAR, dll)
3. Mengetahui lamanya perjalanan (misalnya 3 hari, seminggu, sebulan, dsb)
4. Mengetahui keterbatasan kemampuan fisik untuk membawa beban
5. Memperhatikan hal-hal khusus (misalnya : obat-obatan tertentu)
Setelah mengetahui hal-hal tersebut, maka kita dapat menyiapkan perlengkapan dan perbekalan yang sesuai dan selengkap mungkin, tetapi beratnya tidak melebihi sepertiga berat badan (sekitar 15-20 kg), walaupun ada yang mempunyai kemampuan mengangkat beban sampai 30 kg. Dari kegiatan penjelajahan, ada beberapa jenis perjalanan yang disesuaikan dengan medannya, yaitu :
1. Perjalanan pendakian gunung
2. Perjalanan menempuh rimba
3. Perjalanan penyusuran sungai, pantai dan rawa
4. Perjalanan penelusuran gua
5. Perjalanan pelayaran

Resiko, dan KeselamatanPetualanga

Petualangan, Resiko, dan KeselamatanPetualangan adalah sebuah pengalaman yang hasilnya terkadang tidak pasti.Ketidakpastian ini timbul karena informasi penting yang diperlukan untuk mengatasiketidakpastian tersebut mungkin hilang, tidak jelas, atau tidak diketahui. Contohnya
lingkungan baru yang belum dikenal dengan baik 
resiko yang tidak dapat diprediksikan

keraguan tentang kemampuan diriResiko adalah kemungkinan hilangnya sesuatu yang berharga. Kehilangn tersebutdapat berupa cedera fisik, mental ataupun finansial. Diperlukan suatu pengambilankeputusan untuk menghindari, mengambil, memilih resiko secara rasional. Hal-haltersebut dimaksudkan untuk keselamatan subyek pelaku kegiatan alam bebas. Intidari keselamatan adalah penggabungan prosedur yang digunakan agar resiko yangditerima berada dalam batas yang wajar.


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS